TechnoBusiness News
Solubis, Platform Konsultasi dan Marketplace Bahan Baku Pertama di Indonesia
Solubis diluncurkan untuk membantu UMKM mengatasi kendala dalam bisnisnya.
Jakarta, TechnoBusiness ID ● Solubis, platform konsultasi dan marketplace bahan baku pertama di Indonesia, diluncurkan oleh PT Solubis Sukses Gemilang di Jakarta pada Senin (4/4).
Peluncuran Solubis didasari oleh banyaknya usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia yang menghadapi masalah seperti minimnya modal dan kurangnya pengetahuan mengenai pengembangan usaha.
Baca Juga: Savills dan Banco Bermitra untuk Digitalisasi Pembiayaan Properti
Selain itu, UMKM juga sering kali kebingungan dalam berinovasi produk, tidak memahami pemasaran digital, serta sulitnya mengakses bahan baku berkualitas berharga murah.
“Semua problem UMKM itu dapat diatasi dengan satu platform Solubis,” kata Siu Min, CEO Solubis, platform yang sebenarnya sudah berjalan sejak setahun lalu dan telah memiliki banyak mitra.
Solubis hadir untuk membantu membuat perencanaan, pengembangan, dan eksekusi ide yang berpotensi memperbesar bisnis UMKM ke depan. Untuk itu, Solubis bekerja sama dengan banyak tenaga ahli di bidangnya.
Solubis dikembangkan oleh PT Solubis Sukses Gemilang untuk membantu pengembangan UMKM di Indonesia.
Solusi Solubis tidak terbatas pada tiga hal itu, tapi juga termasuk menawarkan tempo pembayaran jangka panjang dan mendapatkan akses langsung ke penyedia bahan baku murah berkualitas.
Dengan Solubis, Siu Min berharap, banyak masyarakat yang tertarik untuk menjadi pengusaha dan berbisnis dengan mudah. Sehingga, pada akhirnya dapat mewujudkan cita-cita bangsa Indonesia yang sejahtera.
COO Spire Research and Consulting
Konsep yang diusung Solubis cukup menarik. Menurut COO Spire Research and Consulting Jeffrey Bahar, sebenarnya konsep seperti itu tidak baru, tetapi masih sangat dibutuhkan.
“Seperti kita ketahui, jumlah UMKM di Indonesia amat besar, yakni sebanyak 64 juta UMKM, tapi masih sedikit yang memahami maksimalisasi bisnis secara maksimal,” ungkapnya.
Sebagai contoh, dari sekian juta UMKM itu, baru 17,25 jutanya yang terhubung ke platform digital dan hanya sedikit yang memiliki akses ke produsen bahan baku secara langsung.
Baca Juga: Platform Crowdsourcing Sribu Diakuisisi Mynavi Corp Asal Jepang
Karena itu, kata Jeffrey, Solubis bisa menjadi solusi bisnis bagi UMKM untuk semakin berkembang dengan melihat berbagai kendala yang dihadapi, mulai dari permodalan hingga akses pasar.●
—Purjono Agus Suhendro, TechnoBusiness ID ● Foto: Solubis
