Xiaozhu.com, Kompetitor Tangguh Airbnb di China

Boao, TechnoBusiness ● Pasar house sharing di China pada 2017 menurut State Information Center setempat tumbuh sebesar 70,6%. Penyedia layanan yang mendominasi secara kuat di pasar yaitu Xiaozhu.com.

Baca Juga: Hengki Widjaja Bercerita Pilihan Sulit dalam Kariernya

Xiaozhu, sama seperti Airbnb asal Amerika Serikat, berkembang seiring pertumbuhan pasar yang cukup signifikan tersebut. Setelah dikembangkan selama lebih dari lima tahun, house sharing telah mengakar kuat di China.

Chen Chi, co-founder dan CEO Xiaozhu.com

Langkah itu berjalan, “Sembari menembus cepat ke berbagai kota sekunder dan pedesaan,” ujar Chen Chi, co-founder dan CEO Xiaozhu, saat menjadi pembicara dalam ajang 2018 Boao Forum for Asia di Boao, China, 10-11 April 2018.

Saat ini, perusahaan telah memiliki cabang di 13 kota dengan cakupan pasar hingga 130 kota di seluruh China. Kemampuan layanan luring (offline) yang kuat menjadi daya saing Xiaozhu dibanding kompetitor global Airbnb, setidaknya di kawasan Tirai Bambu.

Chen bahkan dengan berani berujar Airbnb justru belajar dari perusahannya dalam hal lokalisasi dan inovasi bisnis. “Perusahaan telah berupaya keras membangun sistem layanan dan infrastruktur sejak awal, berbeda dengan pesaing dari Amerika Serikat,” ungkapnya.

Sejak didirikan pada November 2012, Xiaozhu telah berhasil mengumpulkan pendanaan sebanyak enam kali dengan nilai total US$271,6 juta. Pendanaan terbaru dipimpin oleh Yunfeng Capital pada 1 November 2017 sebesar US$120 juta.●

—Zhang Ju, TechnoBusiness ● Foto-Foto: Xiaozhu.com