Published
7 years agoon
Jakarta, TechnoBusiness ID ● Spire Research and Consulting, perusahaan riset dan konsultasi bisnis global yang berkantor pusat di Singapura, baru saja mengumumkan bahwa pasar produk kosmetik halal sejagat diperkirakan bernilai US$55 miliar tahun ini. Angka itu diyakini bakal terus meningkat dari tahun ke tahun.
Melihat kesadaran akan perlunya menggunakan produk kosmetik halal yang semakin besar, Spire Research memproyeksikan nilai pasarnya akan bertumbuh 14,6% selama 2017-2021. Angka itu diperoleh setelah melihat jumlah penduduk muslim dunia mencapai 25% atau sekitar 1,6 miliar orang.
Adapun yang disebut kosmetik halal adalah produk kecantikan yang sesuai dengan ajaran Islam. Produk-produk itu tidak diperbolehkan mengandung alkohol, babi, dan darah hewan. Rantai pasoknya, mulai dari produksi hingga pengemasan dan distribusi, pun harus mematuhi aturan syariah.
Produk kosmetik halal semakin diminati juga karena diyakini mengandung bahan yang lebih murni. Apalagi, belakangan ini banyak kasus gangguan kesehatan akibat adanya efek samping dari produk kosmetik, terutama produk palsu dan kadaluarsa.
Tidak hanya itu, e-commerce juga menjadi pemicu meningkatnya permintaan produk kosmetik halal global. Menangkap peluang tersebut, beberapa perusahaan kemudian mengembangkan e-commerce syariah dan halal. Grup Aladdin, Malaysia, misalnya, berani menginvestasikan US$5 juta untuk membangun e-commerce business to customer (B2C) dan business to business (B2B) yang diluncurkan tahun lalu. ●
Keterangan: Foto-foto di atas hanyalah ilustrasi, tidak menunjukkan produk kosmetik halal yang sesungguhnya.
—Anwar Ibrahim, TechnoBusiness Insight, TechnoBusiness ID ● Data: Spire Research and Consulting ● Foto-Foto: Istimewa
Spire Insights: Memahami Pentingnya Integrasi Jaringan dan Keamanan IoT
Spire Insights: Prospek dan Tantangan Pasar Peralatan Kolam Renang di Indonesia
Spire Insights: Mengupas Penerapan Industri Halal di Indonesia
Spire Insights: Bagaimana Tetap Produktif Selama Karantina?
Spire Insight: Dampak COVID-19 terhadap Sistem Bekerja Masa Depan
Spire Insight: Industri Kreatif di Indonesia Langka Talenta Kreatif
Spire Insight: Dealing Government Affairs in Indonesia
Spire Insight: Membaca Industri Logistik E-commerce India
Spire Insight: Inovasi Disruptif Bidang Energi Terbarukan