Inilah yang Didapat Go-Jek dari Astra Selain Dana Rp2 Triliun

Jakarta, TechnoBusiness ID ● Rumor yang beredar seminggu terakhir akhirnya terjawab. Seremonial Senin (12/2) siang mengartikan bahwa desas-desus yang berkembang di kalangan analis bursa saham dan media massa terbukti nyata: Astra berinvestasi di Go-Jek.

Baca Juga: Sri Mulyani, Menteri Terbaik Dunia

Tidak tanggung-tanggung, nilai yang dikucurkan PT Astra International Tbk., sebesar US$150 juta atau sekitar Rp2 triliun. Sebuah angka yang membelalakkan mata, mengingat selama ini pendanaan-pendanaan raksasa diperoleh Go-Jek dari luar negeri dan nama Astra tidak pernah mencuat sebelumnya.

Seremonial pengumuman pendanaan PT Astra Internasional Tbk. ke Go-Jek di Jakarta, Senin (12/2).

Lantas, apa yang didapat Go-Jek, perusahaan penyedia layanan on-demand berbasis aplikasi terbesar di Tanah Air, dari konglomerasi bisnis terbesar itu? Prijono Sugiarto, Presiden Direktur Astra, mengatakan kedua perusahaan akan mengeksplorasi berbagai peluang kerja sama untuk meningkatkan produktivitas dan mendorong masyarakat masuk ke sektor ekonomi formal.

Lalu, mendukung inovasi produk dan jasa untuk menciptakan pasar baru. “Kami bangga dapat mendukung national champion seperti Go-Jek yang memiliki misi sosial untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia,” ungkap Prijono.

Langkah itu sejalan dengan komitmen Astra dalam mendukung pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah, dan teknologi berperan penting untuk mencapainya.

“Sebagai salah satu grup dengan bisnis yang paling terdiversifikasi di Indonesia, Astra akan memberi banyak dukungan seiring dengan percepatan inovasi kami. Kami yakin bahwa Go-Jek akan mendapatkan banyak keuntungan dari pengetahuan dan keahlian operasional Astra serta sinergi di dua organisasi kami,” ujar Andre Soelistyo, Presiden dan Co-Founder Go-Jek.●

—Ivan Darmawan, TechnoBusiness ID ● Foto-Foto: Astra