TechnoBusiness Tips
Jelang Halving Day 2024, Apa yang Mesti Dilakukan Investor Bitcoin?
Berikut ini tips yang harus dipahami investor menjelang Bitcoin Halving Day 2024.
Published
11 months agoon
Jakarta, TechnoBusiness Tips ID ● Bitcoin Halving Day akan segera tiba, tepatnya tahun depan. Apa itu? Bitcoin Halving Day, yaitu peristiwa empat tahun sekali yang mana imbalan (reward) penambang satu blok Bitcoin akan dibagi dua setiap 210.000 blok hingga mencapai batas maksimum 21 juta.
TechnoBusiness Tips: Musim Liburan, Waspadai 3 Modus Travel Phishing Ini
Berdasarkan catatan Upbit, bursa perdagangan aset kripto terbesar di Korea Selatan yang memiliki perwakilan di Singapura, Indonesia, dan Thailand, Bitcoin Halving Day telah terjadi sebanyak tiga kali: pertama, pada 28 November 2012 yang saat itu imbalan penambang sebanyak 50 BTC dipotong menjadi 25 BTC.
Kedua, pada 9 Juli 2016, ketika itu 25 BTC block reward dipotong menjadi 12,5 BTC; dan ketiga, pada 11 Mei 2020, yang mana 12,5 BTC dipangkas menjadi 6,25 BTC. Bitcoin berikutnya diperkirakan akan terjadi pada awal 2024 dengan block reward sebanyak 3,125 BTC.
VP of Operations Upbit Indonesia Resna Raniadi mengatakan Bitcoin Halving Day 2024 merupakan hal penting yang memengaruhi pasar aset kripto secara keseluruhan, termasuk Altcoin. “Saat ini, pasar Bitcoin mengalami dinamika yang sangat menarik perhatian,” katanya.
TechnoBusiness Tips: Arti NFT dan Cara Pembuatannya Menurut Kakak Mark Zuckerberg
Agar tidak terjebak pada kesalahan strategi investasi, berikut ini tips dari Upbit yang harus diperhatikan investor menjelang Bitcoin Halving Day 2024:
- Lakukan Riset: Pelajari lebih dalam tentang Bitcoin dan factor-faktor yang memengaruhi pasar aset kripto. Pahami dasar—dasar teknologi, tren adopsi, serta potensi dampak dari halving pada pasokan dan permintaan Bitcoin.
- Diversifikasi Portofolio: Selain Bitcoin, pertimbangkan untuk melakukan investasi terhadap kripto lainnya, yang juga dapat memberikan peluang keuntungan potensial selama periode halving berlangsung. Tidak hanya itu, para investor juga dapat berinvestasi di aset tradisional agar portofolio investasi tidak terfokus hanya pada satu jenis aset saja.
- Pahami Risiko: Sadari tingkat risiko yang terkait dengan investasi kripto. Menjelang dan ketika halving berlangsung, akan terjadi volatilitas tinggi di pasar kripto, dan harga Bitcoin bisa mengalami fluktuasi besar. Pertimbangkan risiko apa saja yang akan terjadi dan berapa banyak risiko yang dapat investor tanggung.
- Gunakan Platform yang Aman: Gunakan platform penukaran kripto yang terpercaya dan aman, serta terdaftar di bursa aset kripto resmi, untuk memastikan keamanan dana dan informasi pribadi Anda.
Resna menegaskan, Bitcoin Halving Day bukanlah jalan pintas untuk mendapatkan keuntungan secara instan, melainkan akan ada masanya Bitcoin mengalami bearish sebelum harganya melonjak. Maka dari itu, investor perlu persiapan matang dalam menghadapi fenomena tersebut.●
—Purjono Agus Suhendro, TechnoBusiness Tips ID
You may like
-
Inilah Daftar Pemenang Smarties Indonesia Awards 2024
-
MMA Impact Indonesia 2024 Soroti Dampak Mendalam Digitalisasi
-
Laba Bersih BCA Digital pada Kuartal 3/2024 Tumbuh 532,7%
-
Synnex Metrodata Indonesia Jadi Distributor Devo Technology
-
BPA Broker Hadirkan Solusi Telekonsultasi Kesehatan dr. Barron
-
IBM AI in Action Report Identifies Key Characteristics of Businesses
-
Pengiriman Tablet Jelang Musim Liburan Secara Global Naik 11%
-
Donald Trump Menang, Harga Bitcoin Cetak Rekor Rp1,2 Miliar
-
Awas, Penjahat Siber Sebarkan Captcha Palsu yang Berbahaya!